Pemanfaatan Hasil Hutan Bukan kayu oleh Masyarakat sekitar Hutan Kampung Manunggal Jaya, Distrik Makimi, Kabupaten Nabire, Papua
DOI:
https://doi.org/10.35791/sil.v2i3.53223Abstract
Hasil hutan bukan kayu (HHBK) merupakan sumber daya alam yang melimpah di Indonesia salah satunya di Kampung Manunggal Jaya Distrik Makimi Kabupaten Nabire Papua dengan status hutan APL dan luas kawasan hutan kurang lebih 525 ha. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jenis-jenis hasil hutan bukan kayu yang dimanfaatkan oleh masyarakat dan manfaat hasil hutan bukan kayu di Kampung Manungga Jaya. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan melakukan survei langsung untuk mendapatkan informasi data menggunakan kuisioner kepada 30 responden yang sudah ditentukan sebelumnya. Jenis hasil hutan bukan kayu di Kampung Manunggal Jaya yaitu buah merah (Pandanus conoideus) untuk pangan, pewarna makanan, pakan ternak, dan obat herbal, daun gatal (Laportea decumana) untuk obat herbal, matoa (Pometia pinnata)buahnya sebagai pangan, melinjo (Gnetum gnemon) kulit batangnya digunakan sebagai bahan baku pembuatan noken dan daun untuk pangan, rotan (Calamus sp) dimanfaatkan sebagai tali busur , ikan mujair (Oreochromis mossambicus), ikan gabus (Channa striata), dan babi hutan (Sus scrofa) dijadikan pangan. Hasil penelitian juga menunjukan bahwa pemanfaatan HHBK oleh masyarakat Kampung Manunggal Jaya masih berkembang.
Published
License
Copyright (c) 2023 Veby Yola Korwa, Marthen T. Lasut, Euis F.S. Pangemanan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors published with Silvarum agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution - Share Alike License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.