Pengaruh pencincangan, penggilingan, dan pengirisan daging ayam petelur afkir terhadap daya mengikat air, kadar air, pH dan organoleptik Ilabulo
DOI:
https://doi.org/10.35792/zot.41.2.2021.36591Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pencincangan, penggilingan dan pengirisan daging ayam petelur afkir terhadap daya mengikat air (DMA), kadar air, pH dan organoleptik ilabulo. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan. Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 (tiga) perlakuan (P1) pencincangan, (P2) penggilingan, dan (P3) pengirisan dan 6 (enam) ulangan. Hasil ANOVA (analysis of variance) menunjukan bahwa perlakuan pencincangan, penggilingan dan pengirisan memberikan pengaruh yang tidak nyata (P>0,05) terhadap DMA, kadar air, pH dan sifat organoleptik ilabulo. Nilai rataan pada perlakuan P1 (Pencincangan) untuk DMA (30,20), Kadar air (42,06), pH (5,25) Organoleptik (warna 5,1, aroma 4,8, tekstur 4,6, cita rasa 5,1), P2 (Penggilingan)Â DMA(32,75), Kadar air (43,67), pH (5,21), Organoleptik (warna 5,2, aroma 5,3, tekstur 4,6, cita rasa 5,2), P3 (Pengirisan) DMA (31,35), Kadar air (42,46), pH (5,20), Organoleptik (warna 4,7, aroma 5,3, tekstur 4,5, cita rasa 4,9) tidak berbeda nyata pada (P>0,05). Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan untuk semua variable maka disimpulkan bahwa perlakuan pencincangn, penggilingan dan pengirisan daging ayam petelur afkir memberikan pengaruh yang sama terhadap kadar air, daya mengikat air, pH dan organoleptik ilabulo
Kata Kunci : Daging ayam afkir, pencincangan, penggilingan, pengirisan, ilabulo.