Inventarisasi satwa liar dan satwa endemik yang beredar di pasar tradisional di Wilayah Minahasa Utara

Authors

  • N.B. Ruitan
  • H.J. Kiroh
  • S.C. Rimbing
  • G.S.V. Assa
  • P.R.R.I. Montong
  • F.S. Ratulangi

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui informasi jenis-jenis satwa liar dan endemik yang banyak ditemukan di pasar-pasar tradisional beredar di Wilayah Kabupaten Minahasa Utara. Penelitian ini telah dilaksanakan di beberapa pasar tradisional yang ada di Minahasa Utara. Objek penelitian adalah masyarakat pengguna pasar-pasar tradisional di Wilayah Kabupaten Minahasa Utara dan ini merupakan data primer. Data sekunder yang diperoleh dari instansi terkait dengan penelitian. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Data yang dikumpulkan dengan cara mendatangi langsung ke responden dan mewawancarai melalui quisioner yang berikan tanpa adanya intervensi dari peneliti. Data yang diperoleh ditabulasi dan dianalisis secara sederhana yaitu menghitung persentase dari tiap-tiap vartabel yang terkait dengan responden. Hasil penelitian menunjukan bahwa, satwa liar yang diperjual belikan di pasar Minahasa Utara diambil atau didatangkan dari Gorontalo dan Palu  sebanyak 1 sampai 2 pedagang, akan tetapi ada 1 orang pedagang mendapatkannya dari Gunung Kelabat dan Likupang. Jenis satwa liar yang diperdagangkan diantaranya tikus, kelelawar, babirusa dan juga ular phyton. Jumlah pembeli daging satwa liar dipasar tradisional Minahasa Utara untuk daging babirusa yang dikonsumsi sendiri sebanyak 6 orang pembeli dan untuk dijual kembali ke rumah makan hanya 1 orang, sedangkan pembeli daging tikus 12 orang hanya untuk dikonsumsi sendiri dan dijual kembali hanya 1 orang. Untuk daging kelelawar pembelinya 7 orang dan dijual kembali hanya 1 orang, serta pembeli daging ular piton pembelinya 5 orang dan tidak menjual kembali daging yang mereka beli. Kesimpulan penelitian ini  bahwa, ada peredaran satwa liar  baik dalam bentuk hidup maupun mati yang ditemukan dipasar tradisional Minahasa Utara, dan ini sangat bervariasi sedangkan satwa endemik tidak diperjual belikan dipasar tersebut baik dalam bentuk hidup maupun mati.

Kata Kunci: Pasar tradisional, satwa endemik, satwa liar

 

Downloads

Published

2024-01-11

Issue

Section

Articles