|
Issue |
Title |
|
Vol 10, No 4 (2021): Lex Crimen |
UPAYA PEMERINTAH DALAM MENANGGULANGI TINDAK PIDANA INFORMASI ELEKTRONIK YANG MENGGANGGU KETERTIBAN UMUM |
Abstract
PDF
|
Kurniawan Sandy Pratama |
|
Vol 9, No 1 (2020): Lex Crimen |
UPAYA PEMERINTAH PADA PROSES PEMBUKTIAN TINDAK PIDANA KORUPSI |
Abstract
PDF
|
Edlin H.M. Mandak |
|
Vol 8, No 9 (2019): Lex Crimen |
UPAYA PENANGGULANGAN TINDAK PIDANA PENYELUNDUPAN BARANG EKSPOR IMPOR MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 17 TAHUN 2006 TENTANG KEPABEANAN |
Abstract
PDF
|
Rina Sofiana |
|
Vol 10, No 6 (2021): Lex Crimen |
UPAYA PENYIDIK POLRI DALAM PENYIDIKAN TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA |
Abstract
PDF
|
Andrew Thery suwatalbessy |
|
Vol 4, No 2 (2015): Lex Crimen |
URGENSI PEMBUKTIAN ALAT BUKTI DALAM PRAKTEK PERADILAN PIDANA |
Abstract
PDF
|
Ronaldo Ipakit |
|
Vol 8, No 6 (2019): Lex Crimen |
URGENSI PEMERIKSAAN DI SIDANG PENGADILAN KEJAHATAN TINDAK PIDANA MENURUT KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM ACARA PIDANA |
Abstract
PDF
|
Murti Akbar Paputungan |
|
Vol 8, No 7 (2019): Lex Crimen |
URGENSI PEMERIKSAAN DI SIDANG PENGADILAN KEJAHATAN TINDAK PIDANA MENURUT KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM ACARA PIDANA |
Abstract
PDF
|
Murti Akbar Paputungan |
|
Vol 8, No 11 (2019): Lex Crimen |
VISUM ET REPERTUM DALAM PROSES PEMBUKTIAN TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT) |
Abstract
PDF
|
Indri Novita Tarigan |
|
Vol 5, No 3 (2016): Lex Crimen |
VISUM ET REPERTUM SEBAGAI ALAT BUKTI DALAM TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA |
Abstract
PDF
|
Mario Lasut |
|
Vol 5, No 6 (2016): Lex Crimen |
WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB PEMERINTAH DALAM PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN AIR |
Abstract
PDF
|
Ruida Bungsampuhi |
|
Vol 10, No 1 (2021): Lex Crimen |
WEWENANG KEJAKSAAN DALAM PENANGANAN PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI |
Abstract
PDF
|
Fiona Christina Laku |
|
Vol 11, No 3 (2022): Lex Crimen |
WEWENANG KHUSUS PENYIDIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI BIDANG PENGUSAHAAN PANAS BUMI |
Abstract
PDF
|
Stevly Malimpo |
|
Vol 11, No 3 (2022): Lex Crimen |
WEWENANG KHUSUS PENYIDIK PEGAWAI NEGERI SIPIL MELAKUKAN PENYIDIKAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG PERINDUSTRIAN |
Abstract
PDF
|
Freisy Anjeli Tewuh |
|
Vol 11, No 3 (2022): Lex Crimen |
WEWENANG KHUSUS PENYIDIK UNTUK MELAKUKAN PENYIDIKAN TINDAK PIDANA PATEN |
Abstract
PDF
|
Fransiskus Geraldo Ponto |
|
Vol 3, No 3 (2014): Lex Crimen |
WEWENANG KHUSUS PENYIDIK UNTUK MELAKUKAN PENYIDIKAN TINDAK PIDANA TEKNOLOGI INFORMASI |
Abstract
PDF
|
Christian B. Ramopolii |
|
Vol 7, No 9 (2019): Lex Crimen |
WEWENANG KHUSUS SEBAGAI PENYIDIK SESUAI HUKUM ACARA PIDANA UNTUK MELAKUKAN PENYIDIKAN TINDAK PIDANA ATAS MEREK TERDAFTAR |
Abstract
PDF
|
Martinus M. Wokas |
|
Vol 8, No 9 (2019): Lex Crimen |
WEWENANG KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI DALAM PENYIDIKAN TINDAK PIDANA GRATIFIKASI BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 30 TAHUN 2002 |
Abstract
PDF
|
Frido Stevan Karundeng |
|
Vol 10, No 3 (2021): Lex Crimen |
WEWENANG LEMBAGA PEMASYARAKATAN DALAM PEMBINAAN NARAPIDANA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 12 TAHUN 1995 TENTANG PEMASYARAKATAN |
Abstract
PDF
|
Patricia J. S. Putri |
|
Vol 5, No 7 (2016): Lex Crimen |
WEWENANG MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM MENYELESAIKAN PERSELISIHAN CALON TUNGGAL PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH |
Abstract
PDF
|
Ramar Tagaroa Gregorio Rahasia |
|
Vol 7, No 6 (2018): Lex Crimen |
WEWENANG PEMECAHAN PERKARA (SPLITSING) OLEH PENUNTUT UMUM MENURUT PASAL 142 UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1981 |
Abstract
PDF
|
Ignasius A. Tiolong |
|
Vol 9, No 4 (2020): Lex Crimen |
WEWENANG PENUNTUT UMUM MELAKUKAN PENUNTUTAN TINDAK PIDANA KORUPSI |
Abstract
PDF
|
Billy Lanongbuka |
|
Vol 11, No 4 (2022): Lex Crimen |
WEWENANG PENYIDIK DALAM PERKARA PELANGGARAN PORNOGRAFI SESUAI UNDANGUNDANG NOMOR 44 TAHUN 2008 TENTANG PORNOGRAFI |
Abstract
PDF
|
Adven Desix Mamuaya, Marnan Mokorimban, Fernando Karisoh |
|
Vol 5, No 5 (2016): Lex Crimen |
WEWENANG PENYIDIK MELAKUKAN PENYIDIKAN TINDAK PIDANA HAK CIPTA MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA |
Abstract
PDF
|
Cindy Kosegeran |
|
Vol 8, No 5 (2019): Lex Crimen |
WEWENANG PENYIDIK PEGAWAI NEGERI SIPIL MELAKUKAN PENYIDIKAN TERHADAP TINDAK PIDANA DI SEKTOR JASA KEUANGAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG OTORITAS JASA KEUANGAN |
Abstract
PDF
|
Marco Besouw |
|
Vol 6, No 4 (2017): Lex Crimen |
WEWENANG PRA PENUNTUTAN PENUNTUT UMUM DALAM PASAL 14 HURUF B KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM ACARA PIDANA (KAJIAN PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 130/PUU-XIII/2015) |
Abstract
PDF
|
Kalvin Kawengian |
|
1601 - 1625 of 1625 Items |
<< < 60 61 62 63 64 65 |