Total Plate Count (TLC) and Sensory Analysis of Tuna, Skipjack, and Mackerel (TCT) Landed at Tumumpa TPI
DOI:
https://doi.org/10.35800/jpkt.v13i1.57198Kata Kunci:
Sensory Analysis, Total Plate Count (ALT), Tuna, SkipjackAbstrak
High water content can cause fish to deteriorate quickly, if not handled properly, fish will rot in about 6-7 hours after death. This study aims to determine the freshness level of tuna, skipjack, and tuna landed at TPI Tumumpa based on Total Plate Numbers (ALT) and Sensory Analysis values. The method used in the research is the descriptive method by conducting the Total Plate Count (ALT) test Total Plate Count (TPC) test and Sensory Analysis. The results obtained were high Total Plate Count (ALT) values in tuna, CFU/g, cob CFU /g and low in skipjack <25 CFU /g. These results meet the requirements of microbial contamination (ALT) in fresh fish according to SNI 2729:2021 which is a maximum of 5.0× ; the value of Sensory Analysis on tuna, skipjack, and tuna on eyes, gills, body surface mucus, meat, odor, and texture obtained a high average value in skipjack 8.31 with, tuna 8.07 and Tuna (7.99). Based on these results, it can be concluded that tuna, skipjack, and tuna are classified as fresh according to SNI 2729: 2021, namely the minimum fresh fish organoleptic value of .
Keywords: Sensory Analysis, Total Plate Count (ALT), Tuna, Skipjack
Abstrak
Kadar air yang tinggi dapat menyebabkan ikan cepat mengalami kemunduruan mutu, jika tidak mendapatkan penanganan yang baik, ikan akan membusuk dalam waktu sekitar 6-7 jam setelah kematiannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesegaran ikan tuna, ikan cakalang dan ikan tongkol yang didaratkan di TPI Tumumpa berdasarkan nilai Angka Lempeng Total (ALT) dan nilai Analisis Sensori. Metode yang di gunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif dengan melakukan Pengujian Angka Lempeng Total (ALT) yaitu menggunakan uji Total Plate Count (TPC) dan Analisis Sensori. Hasil Penelitian yang diperoleh adalah nilai Angka Lempeng Total (ALT) tinggi pada ikan tuna yaitu CFU /g, ikan tongkol dan rendah pada ikan cakalang <25 CFU/g. Hasil tersebut memenuhi syarat cemaran mikroba (ALT) pada ikan segar menurut SNI 2729:2021 yaitu maksimal ; nilai Analisa Sensori pada ikan tuna, ikan cakalang dan ikan tongkol terhadap mata, insang, lendir permukaan badan, daging, bau dan tekstur diperoleh nilai rata-rata tinggi pada ikan cakalang 8.31 dengan, tongkol 8.07 dan Tuna (7.99). Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disimpulkan ikan tuna, ikan cakalang dan ikan tongkol tergolong segar menurut SNI 2729:2021 yaitu nilai organoleptik ikan segar minimum .
Kata kunci: Analisis Sensori, Angka Lempeng Total (ALT), Ikan Tuna, Ikan Cakalang, Ikan Tongkol
Referensi
Afrianto, E dan Liviawaty, E. 2010. Proses Penurunan dan Cara Mempertahankan Kesegaran Ikan. Widya Padjadjaran. Bandung.
Andhikawati, A., Akbarsyah, N., Permana, R., & Putra, P. K. D. N. Y. (2023). Penyuluhan Mengenai Karakteristik Ikan Segar dan Ikan Mundur Mutu di Desa Cintaratu, Kabupaten Pangandaran. Farmers: Journal of Community Services, 4(1), 21–25. https://doi.org/10.24198/fjcs.v4i1.45215.
Badan Standarisasi Nasional (BSN). 2021. SNI 2729:2021 Ikan Segar. https://akses-sni.bsn.go.id/viewsni/baca/8819. (Diakses 23 Februari 2024).
Badan Standarisasi Nasional (BSN). 2015, SNI 2332:3:2015. Penentuan angka lempeng total (ALT) pada produk perikanan. https://akses-sni.bsn.go.id/viewsni/baca/6144. (Diakses 19 Januari 2024).
Bhowmik, S., Zakaria, M. A., Sarwar, M. S., Shofi, S. B., Syduzzaman, Akter, F., Islam, M. M., & Mamun, A.-A. (2022). Development and nutritional index of ready to use fish products (RUFPs) from small fish species: Future superfoods for consumers. Applied Food Research, 2(1). https://doi.org/10.1016/j.afres.2022.100111.
Daud Nashadin, Suwetja I Ketut dan Montolalu Lita A.D.Y Kajian Mutu Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis L) Segar Di Pasar Bersehati Manado [Jurnal] // Jurnal Media Teknologi Hasil Perikanan - 2014. - hal. 32-36.
Fitria. (2013). Proses Penanganan Ikan Segar padaSwalayan di Kota Makassar. Journal
of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Furqon, I. 2017. Penanganan Hasil Tangkapan Tuna di Pelabuhan Perikanan Pantai Pondokdadapuntuk Memenuhi Standar Pasar Ekspor. Institut Pertanian Bogor [Tesis]
Hapsari, R. A., Sera, A. C., & Aditya, O. (2022). Edukasi Gizi terhadap Sikap Gemar Makan Sayur Kepada Anak Usia Sekolah. Jurnal Forum Kesehatan : Media Publikasi Kesehatan Ilmiah, 12(1), 13–17. https://doi.org/10.52263/jfk.v12i1.239
Junianto, 2003. Teknik Penanganan Ikan. Penebar Swadaya. Jakarta.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). 2021. https://doi.org/10.47233/jppie.v1i2.602. Diakses 25 April 2024.
Lestari, N., Yuwana, & Efendi, Z. (2015). Identifikasi Tingkat Kesegaran dan Kerusakan Fisik Ikan di Pasar Minggu Kota Bengkulu. Jurnal Agroindustri, 5(1), 44–56.
Litaay, C., & Pelasula, D. D. (2019). Faktor-Faktor yang Menyebabkan Penurunan Kualitas Cakalang. Prosiding Seminar Nasional Kelautan dan Perikanan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unpatti Ambon, 210–220. https://doi.org/10.30598/semnaskp-21.
Mailoa, M. N., Savitri, I. K. E., Lokollo, E., & Kdise, S. S. (2020). Selama Penjualan Di Pasar Tradisional Kota Ambon. Majalah BIAM, 16(1), 36–44.
Metusalach, Kasmiati, Fahrul, & Jaya I. 2014. Pengaruhcara Penangkapan, Fasilitas Penangan Dan Cara Penanganan Ikan Terhadapkualitas Ikan Yang Dihasilkan. Jurnal IPTEKS PSP. Jurnal IPTEKS PSP,1(1), 40-52.
Muhammad R. Suryanto, Y. H. (2021). Kadar Histamin dan Nilai Angka Lempeng Total (ALT) pada Tuna Loin Berdasarkan Jumlah Hari Penangkapan dan Ukuran Ikan di Unit Pengolahan Ikan, Surabaya. Prosiding Simposium Nasional VIII Kelautan dan Perikanan, 171-184.
Mulyanto, S., Sumardianto., & Amalia, U. (2017). Pengaruh penambahan ekstrak daun jambu merah (Psidium guajava) terhadap daya simpan ikan nila merah (Oreochromis niloticus) pada suhu dingin. J. Peng. & Biotek. Hasil Pi, 6(4): 1576– 1580.
Pariansyah, A., Herliany, N.E., dan Negara B.F.S.P., 2018. Aplikasi Maserat Buah Mangrove Avicennia marina Sebagai Pengawet Alami Ikan Nila Segar. Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal, 5 (1), 36-44.
Putro, S., Dwiyatno, Hidayat, J. F., & Panjaitan, M. (2008). Aplikasi Ekstrak Bawang Putih (Alium savitum) untuk Memperpanjang Daya Simpan Ikan Kembung Segar (Rastrelliger kanagurta). Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, 3(2), 193– 200. http://dx.doi.org/10.15578/jpbkp.v3i2.24.
Sugiono, Masengi, S., & Sipahutar, Y. H. (2018). Fish losses Hasil Tangkapan ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) pada Kapal Pole and Line di Sulawesi Utara. Teknologi Dan Penelitian Terapan STP, 21(1), 8–18.
Suman, A., Irianto, H. E., Satria, F., & Amri, K. (2017). Potensi Dan Tingkat Pemanfaatan Sumber Daya Ikan Di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (Wpp Nri) Tahun 2015 Serta Opsi Pengelolaannya. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, (2), 97. https://doi.org/10.15578/jkpi.8.2.2016.97-100.
Sondana, A. (2013). Desain Sistem Pendingin Ruang Mutu Kapal Ikan Tradisional dengan Teknologi Insulsi Vakum. Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh November.
Taher, N. (2010). Penilaian Mutu Organoleptik Ikan Mujair (Tilapia Mossambica) Segar Dengan Ukuran Yang Berbeda Selama Penyimpanan Dingin. Perikanan dan Ilmu Kelautan, 8-12.
Widiastuti, I.M., 2007. Sanitasi dan Kesegaran Mutu Ikan Konsumsi Pada Pasar Tradisional Di Kotamadya Palu. J. Agroland, 14(1), 77-81.
Wijana, N.R., Pandit, I.G.S., dan Darmadi, N.M., 2018. Pengaruh Penanganan Ikan Tongkol (Auxis thazard) Segar Yang Berbeda Terhadap Kadar Histamin dan Mutu Organoleptik. Gema Agro, 23(2), 108-113.
Wiranata, K., Widia, I. W., & Sanjaya, I. P. G. B. (2017). Pengembangan Sistem Rantai Dingin Ikan Tongkol (Euthynnus affini) Segar untuk Pedagang Ikan Keliling. Jurnal Biosistem dan Teknik Pertanian, 6(1), 12–21.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Kristian Harikatan, Netty Salindeho, Djuhria Wonggo, Helen Jenny Lohoo, Enggel V. Pandey, Lena Jeane Damongilala
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.