Sasi Katang Balanga:Upaya Penangkapan Berkelanjutan Scylla serrata (Forskal,1775) Di Desa Leksula, Buru Selatan, Maluku

Authors

DOI:

https://doi.org/10.35799/jbl.10.2.2020.29510

Abstract

ABSTRAK

Katang balanga (Scylla serrata) hidup pada dua kawasan mangrove di desa Leksula yaitu Teslatu-Tanjung Kabat dan Kamite Salehen. Pemerintah Desa Leksula menerapkan sasi katang balanga pada kawasan mangrove Teslatu-Tanjung Kabat.  Sasi katang balanga adalah larangan menangkap katang balanga pada  waktu tertentu dan cara untuk menghindari  penangkapan katang balanga diluar waktu  yang ditentukan. Penelitian ini bertujuan membandingkan populasi katang balanga di kawasan mangrove Teslatu-Tanjung Kabat dan Kamite Salehen dan mengetahui  dampak sasi katang balanga bagi kehidupan katang balanga di Desa Leksula. Pengamatan katang balanga dan pencacahan individu per kelamin  dilakukan menggunakan alat tangkap bubu, pada periode bulan terang dan gelap. Kelimpahan dan estimasi hasil penangkapan katang balanga dibandingkan menggunakan uji-t. Penerapan sasi katang balanga di kawasan mangrove Teslatu-Tanjung Kabat memberikan hasil tangkapan lebih baik. Namun demikian, perlu dilengkapi dengan sejumlah aturan untuk keberlanjutan populasi katang balanga.

Kata kunci: Berkelanjutan; Desa Leksula; Katang balanga; Sasi,Scylla serrata

 

ABSTRACT

Katang Balanga or mud crabs (Scylla serrata) live in two mangrove areas in Leksula, Teslatu-Tanjung Kabat and Kamite Salehen. Local authority in Leksula applies Sasi Katang Balanga to the Teslatu-Tanjung Kabat mangrove area. This research aims to compare the population of mud crabs in Teslatu-Tanjung Kabat and Kamite Salehen mangrove area and to know the impact of sasi on mud crabs population in Leksula. The observation of mud crabs and the enumeration of the sex of each individual was carried out by using guiding barriers or traps in the full and the new moon. The estimation of mud crabs capture results were compared using t-tests. The use of sasi in the Teslatu-Tanjung Kabat mangrove area shows a better catch results. However, it still needs to be equipped with regulations for the sustainability of mud crabs population.

Keywords: Sustainability; Leksula; Katang balanga; Sasi; Scylla serrata

Author Biography

Matheos Talakua, Iqra University

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan,Prodi Budidaya Perairan

Downloads

Published

2020-08-25

How to Cite

Talakua, M., Sancayaningsih, R. P., & Joko, T. (2020). Sasi Katang Balanga:Upaya Penangkapan Berkelanjutan Scylla serrata (Forskal,1775) Di Desa Leksula, Buru Selatan, Maluku. JURNAL BIOS LOGOS, 10(2), 106–114. https://doi.org/10.35799/jbl.10.2.2020.29510