Uji Organoleptik Daun Jeruju (Acanthus ilicifoliusL.) sebagai Minuman Herbal Dengan Penambahan Jahe (Zingiber officinale)
DOI:
https://doi.org/10.35799/jbl.v14i1.54662Keywords:
Jeruju, Kadar Antioksidan, Kadar Flavonoid, Uji Organoleptik.Abstract
Tanaman Jeruju (Acanthus ilicifolius L.) merupakan salah satu jenis mangrove yang memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah pemanfaatannya untuk membuat teh dengan campuran jahe (Zingiber officinale). Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan analisis data kuantitatif untuk menguji kadar antioksidan dan kadar flavonoid pada berbagai formulasi, yaitu 80%: 20%, 70%: 30%, 60%: 40%, dan 50%: 50%. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan metode survei dengan analisis data kualitatif untuk menguji sifat organoleptik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formulasi dengan 50% jeruju dan 50% jahe memiliki kadar antioksidan dan kadar flavonoid total tertinggi. Dari segi organoleptik, formulasi 60%: 40% mendapatkan nilai tertinggi dari segi kesukaan yaitu 56%, sedangkan dari segi aroma, formulasi 60%: 40% mendapatkan nilai tertinggi yaitu 75%. Dari segi rasa, formulasi 50%:50% mendapatkan nilai tertinggi yaitu 75,6%, dan dari segi warna, formulasi 50%:50% mendapatkan nilai tertinggi yaitu 80,4%.
References
Amriani. (2017). Analisis Kandungan Zat Gizi Biskuit Ubi Jalar Ungu (Ipomoea Batatasi L. Poiret) sebagai Alternatif Perbaikan Gizi di Masyarakat. Jurnal Skripsi. UIN Alaudin Makassar.
Bravo. (2018). Pholyphenols: Chemistry, Dietary Sources, Metabolism and Nutritional Significance. Nutrition reviews. 56 (2): Hal 72-79.
Ganjar, I.G., dan Abdul Rohman. (2017). Analisis Obat Secara Spektrofoteometri dan Kromatografi. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Hanani, E. Mun’im, A. Sekarini, R. (2018). Identifikasi Senyawa Antioksidan Dalam Spons Callyspongia sp. Dari Kepulauan Seribu. Majalah Ilmu Kefarmasian. 2(3): 127-130.
Handayani, Fitri. (2019). Oksidan dan Antioksidan pada Beberapa Penyakit dan Proses Penuaan. Sidoarjo: Zifatama Jawara.
Hanani E, Mun’im, A. Sekarini R. (2018). Identifikasi Senyawa Antioksidan Dalam Spons Callyspongia sp. Dari Kepulauan Seribu. Majalah Ilmu Kefarmasian. 2(3): 127-130.
Idris, M. (2020). Respon Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Kangkung (Ipomoea reptains poir) Akibat Perlakuan Media Tanam dan Metode Pemberian Air. Jurnal Klorofil. 4 (1).
Irianti, T., Murti, Y. B., Kanistri, D. N., Pratiwi, D. R., Kuswandi dan Kusumaningtyas. (2016). DPPH Radical Scavening Activity of Aqueous Fraction from Ethaholic Extract of Talok Fruit (Montingia calabura) Traditional Medicie Journal. 16(2).
Jafar H. Z., Ghasemzadeh, A., Rahmat, A. (2017). Sythetic of Phenolic and Flavanoid in Ginger (Zingiber officinale) and Thei Effect of Photocythesis rate. Moleculer science. (11): 4539-4555.
Johannes dan Sri Suhadiyah. (2017). Analisis Kimia Kandungan Antioksidan dari Ekstrak Daun Jeruju. Jurnal Ilmiah Biologi. 2 (2): Hal 119-126.
Kadji M. H, Runtuwene, M. R. J., Citraningtyass, G. (2018). Uji Fitokimia dan Aktivitas Antioksidan dari Ekstrak Etanol Daun Soyogik (Saurania bracteosa). Jurnal Farmacon.
Kulistic, T. et.al., (2016). Acreening of Medical Plants Extract for Antioksidan Capacity and Herbal Phenols. Food Chemical. (94): 550-557.
Mardawati, E. C. S, Achyar dan Marta, H. (2018). Kajian Aktivitas Antioksdian Ekstrak Kulit Manggis (Garcia mactosa) dalam Rangka Pemanfaatan Limbah Kulit Manggis Dikecamatan Puspahinang KabupatenTasikmalaya. Jurnal Penelitian. (4).
Purba, Risaluna Arianda dan M. Idris. (2023). Ulization of Coconut coir and Guava Leaves for The Natural Preservation of Palm Sugar. Jurnal Biologi Tropis. 23(1): 147-154.
Pramitasari Dika, R. Baskoro K. A, Gusti, F. (2015). Penambahan Ekstrak Jahe dalam Pembuatan Susu Kedelai Bubuk Instan dengan Metode Spray Dying: Komposisi Kimia, Sifat Sensoris dan Aktivitas Antioksidan. Jurnal Biofarmasi. 9(1): 23-25.
Rahmawati, N. (2015). Aktivitas Antioksidan Total Fenol Teh Herbal Daun Pacar Air (Impatiens balsamina) dengan Variasi Lama Fermentasi dan Metode Pengeringan. Skripsi. Universitas Muhammadiya Surakarta: Surakarta.
Rampengan, V. J. Pontoh dan D. T. Sembel. (1985). Dasar-Dasar Pengawasan Mutu Pangan. Ujung Pandang: Badan Kerja sama Perguruan Tinggi Negeri Indonesia Bagian Timur.
Setyaningrum, H. D dan Saparinto, C. (2014). Jahe. Jakarta: Niaga Swadaya.
Sugiyono. (2018). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Yulia. (2016). Higiene Sanitasi Makanan, Minuman, dan Sarana Sanitasi Terhadap Angka Kuman Peralatan Makan dan Minum pada Kantin. Jurnal Vokasi Kesehatan, 2, 56 dan 59.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Sinta Rahayu, M. Idris, Rahmadina
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
