Implementasi Kebijakan Program Bantuan Anak Asuh Untuk Mahasiswa Di Kecamatan Kotamobagu Utara

Abstract

Pemerintah wajib memberikan layanan dan kemudahan, serta menjamin terselenggaranya pendidikan yang bermutu bagi setiap warga negara tampa diskriminasi. Untuk mewujudkan amanat tersebut, beberapa kebijakan yang berpihak pada siswa miskin telah di jalankan. Penelitian ini mengenai Implementasi Kebijakan Program Bantuan Anak Asuh Untuk Mahasiswa di Kecamatan Kota mobagu Utara. Penelitian ini menggunakan 3 indikator saja dari 4 yakni: Komunikasi, Sumberdaya, Disposisi (Sikap Pelaksana). Struktur Birokrasi. Dalam melakukan komunikasi antara Dinas Pendidikan, Pemerintah Kecamatan dan Kelurahan/Desa dengan peserta penerima bantuan anak asuh belum berjalan dengan baik dikarenakan masih kurangnya sosialisas. Disamping itu informasi mengenai nominal bantuan juga tidak sama dengan nominal bantuan yang diterima oleh penerima bantuan anak asuh. Sumberdaya yang ada di Dinas Pendidikan, Pemerintah Kecamatan dan Kelurahan/Desa masih belum baik dimana belum mampu meningkatkan kualitas pelayanan dan juga untuk memberdayakan sumberdaya dari masyarakat dalam penerimaan program bantuan anak asuh. Disposisi yang ada dalam program bantuan anak asuh belum berjalan dengan baik sehingga masih banyak terjadi kecolongan dalam penerimaan bantuan, tahap pendataan hingga nominal yang akan diterima. Birokrasi yang ada dalam menjalankan program bantuan anak asuh belum terorganisir dengan baik sehingga ada yang belum sesuai dengan SOP/Perwako yang ada dan belum bisah memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat.

Kata Kunci : Implementasi Kebijakan, Anak Asuh, Mahasiswa