Efektivitas Pengembangan Usaha Miko Kecil Menengah di Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Gorontalo (Studi Kasus di Kecamatan Tilango)

Abstract

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) mengacu kepada usaha ekonomi produktif baik yang dimiliki secara perorangan maupun badan usaha sebagaimana sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Undang-undang Nomor 20 tahun 2008 tentang Usaha Mikro Kecil Menengah. Usaha Mikro Kecil Menengah dapat diartikan sebagai bisnis yang dijalankan individu, rumah tangga, atau badan usaha ukuran kecil, sehinga tak heran jika belakangan ini banyak muncul berbagai usaha-usaha baru di kalangan masyarakat khsusnya di Kabupaten Gorontalo yang menjadikan jumlah UMKM terbanyak di Provinsi Gorontalo. UMKM juga dipercayai sebagai salah satu penyumbang ekonomi daerah dan membantu pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran di Indonesia. Oleh karena itu dalam meningkatkan kualitas usaha mereka, sebagaimana yang terdapat dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro Kecil Menengah pada Pasal 16 Ayat 1 “bahwa pemerintah dan pemerintah daerah memfasilitasi pengembangan usaha dalam bidang a. Produksi dan Pengolahan, b. Pemasaran, c. Sumber Daya Manusia, d. Desain dan Teknologi.†Melalui proses penelitian ini baik wawancara dam studi dokumen, peneliti menilai Efektivitas Pengembangan UMKM di Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Gorontalo sudah baik, penilaian tersebut berdasarkan aspek ketepatan penentu waktu, ketepatan perhitungan biaya, ketepatan dalam pengukuran, ketepatan dalam menentukan pilihan, ketepatan dalam menentukan tujuan dan ketepatan sasaran yang ada pada masyarakat pelaku usaha sudah baik.

 

Kata Kunci : Efektivitas, Pengembangan, Usaha Mikro Kecil Menengah

Efektivitas Pengembangan Usaha Miko Kecil Menengah di  Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Gorontalo

(Studi Kasus di Kecamatan Tilango)