UJI FITOKIMIA DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN BUAH MANGROVE Sonneratia alba DI DESA NUNUK KECAMATAN PINOLOSIAN KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW SELATAN SULAWESI UTARA

Authors

  • Zulkifli Paputungan Mahasiswa pada Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara
  • Djuhria Wonggo Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara
  • Bertie Elias Kaseger Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara

DOI:

https://doi.org/10.35800/mthp.5.3.2017.16866

Keywords:

antioxidant, phytochemical test, sonneratia alba

Abstract

Sonneratia alba is one of the most common mangrove plants found in coastal countries in Asia an including Indonesia, Malaysia Philippines, India, and China. The fruit of this plant is widely used as a medicinal ingredient and is believed to have potential as a source of antioxidants. The purpose of this study is to study the antioxidant activity in S. alba fruit 2–3cm diameter which originated from coastal area of Desa Nunuk, Kecamatan. Pinolosian, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, North Sulawesi. Testing of antioxidant activity of mangrove fruit was done by phytochemical and DPPH (1,1-diphenyl-2-picrilhidrazil). The result of phytochemical analysis showed that S. alba fruit contain alkaloid, flavonoid, phenolic, tannin, and steroid compound. Additionally, the IC50 value was 296.54 ppm.

 

Sonneratia alba salah satu tanaman mangrove yang banyak ditemukan di pesisir negara-negara di Asia antara lain di Indonesia, Malaysia Filipina, India, dan Cina. Buah dari tanaman ini banyak digunakan sebagai bahan obat dan diyakini memiliki potensi sebagai sumber antioksidan. Tujuan penelitian ini yakni untuk mempelajari aktivitas antioksidan pada buah S. alba yang berdiameter 2–3cm yang diambil di sekitar pesisir pantai Desa Nunuk, Kecamatan Pinolosian, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara. Pengujian aktivitas antioksidan buah mangrove dilakukan dengan uji fitokimia dan DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil). Hasil analisa fitokimia menunjukkan bahwa buah S. alba mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, fenolik, tannin, dan steroid. Selain itu nilai IC50 adalah 296.54 ppm.

Author Biographies

Zulkifli Paputungan, Mahasiswa pada Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara

Mahasiswa pada Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara

Djuhria Wonggo, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara

Bertie Elias Kaseger, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara

Downloads

Published

08/03/2017

How to Cite

Paputungan, Z., Wonggo, D., & Kaseger, B. E. (2017). UJI FITOKIMIA DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN BUAH MANGROVE Sonneratia alba DI DESA NUNUK KECAMATAN PINOLOSIAN KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW SELATAN SULAWESI UTARA. Media Teknologi Hasil Perikanan, 5(3), 96–102. https://doi.org/10.35800/mthp.5.3.2017.16866

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3