Perubahan Komposisi Zat Gizi Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis L) Selama Proses Pengolahan Ikan Kayu
DOI:
https://doi.org/10.35800/mthp.2.1.2014.6014Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari perubahan komposisi zat gizi (protein, lemak, dan kadar air) ikan cakalang (Katsuwonus pelamis. L) selama proses pengolahan ikan kayu. Dalam penelitian ini dilakukan analisa kadar air, protein dan lemak total serta uji organoleptik terhadap tingkat kesukaan. Penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap pengambilan sampel yaitu: pengambilan sampel ikan segar, pengambilan sampel ikan setelah proses perebusan, dan pengambilan sampel produk akhir. Dalam menganalisa data digunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Dari penelitian ini dapat dilihat terjadi perubahan komposisi zat gizi pada pengolahan ikan kayu. Hal ini dapat didukung dengan perubahan peningkatan komposisi kadar protein dan kadar lemak serta perubahan penurunan komposisi kadar air. Sehingga ikan kayu baik untuk dikonsumsi karena mengandung kadar protein dan lemak yang tinggi khususnya ikan cakalang. Hasil uji organoleptik menunjukkan bahwa panelis lebih menyukai ikan yang diserut dari pada ikan yang dihaluskan. Tetapi dalam analisis sidik ragam uji organoleptik tingkat kesukaan tidak memberikan pengaruh yang nyata.Downloads
Published
08/15/2014
How to Cite
Pundoko, S. S., Onibala, H., & Agustin, A. T. (2014). Perubahan Komposisi Zat Gizi Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis L) Selama Proses Pengolahan Ikan Kayu. Media Teknologi Hasil Perikanan, 2(1). https://doi.org/10.35800/mthp.2.1.2014.6014
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).