BAKTERI Escherichia coli PADA AIR PENCUCI IKAN DI PASAR BAHU MANADO
DOI:
https://doi.org/10.35800/mthp.4.1.2016.6858Keywords:
Escherichia coli, kualitas air, kontaminasi, pasar tradisionalAbstract
Air merupakan media pelarut yang penting dalam pencucian ikan, sebab dengan pencucian ikan dapat mengurangi sampai menghilangkan bahan kimia ataupun mikro organisme berbahaya. Dengan mengetahui kualitas air yang digunakan dapat mencegah kontaminasi bakteri patogen berasal dari air terhadap produk oleh konsumen.
Penelitian bertujuan untuk mengenal keberadaan bakteri pada E. coli pada air pencuci ikan di Pasar Tradisional Bahu Manado. Metode yang digunakan dalam penelitian yang dilakukan untuk mengungkapkan keterangan suatu fakta tertentu suatu terperinci dan sistematik. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah masalah mikrobiologi meliputi bakteri dan total E. coli pada air pencuci ikan. Perlakuan yang diberikan adalah air pencuci ikan dan air pencuci ikan diberi khlorin10% total bakteri tertinggi terdapat pada air pencuci ikan tanpa khlorin sebesar 2400. Dan terendah pada air pencuci ikan dengan khlorin 10 % ppm.
Kata kunci: Escherichia coli, kualitas air, kontaminasi, pasar tradisional.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).